Cloud Computing (Komputasi Awan)
Cloud Computing (Komputasi Awan) adalah gabungan pemanfaatan teknologi komputer dan pengembangan berbasis internet. Komputasi awan ini juga memiliki pengertian suatu konsep umum yang mencakup SaaS, Web 2.0, dan tren teknologi terbaru lainnya. Contoh dari komputasi awan ini adalah Google Apps. Aplikasi yang dapat digunakan antara lain : Linux, Mac OS, MS Windows.
Awan disini adalah metafora dari internet, sebagaimana awan yang sering digambarkan di diagram jaringan komputer. Pada tahun 2008 yang dipublikasikan IEEE Internet Computing “Cloud Computing adalah suatu paradigm dimana informasi secara permanen tersimpan di server internet dan tersimpan secara sementara di komputer pengguna (client).
Tujuan dari Cloud Computing (Komputasi Awan) adalah efisien, menguntungkan biaya operasional sehingga dapat menghemat 50% dan konsumsi listrik lebih rendah.
Istilah dalam Could Computing (Komputasi Awan) antara lain :
1. Layanan
2. Hosted
3. Layanan sesuai permintaan
4. Akses jaringan
5. Pooling sumber daya
6. Alokasi sumber daya yang fleksibel
7. Layanan terukur
8. Software as a Service (SaaS)
9. Platform as a Service (PaaS)
10. Infrastructure as a Service (IaaS)
11. Public Cloud
12. Private Cloud
13. Hybrid Cloud
14. One – Premise
15. Data Center
Keuntungan Cloud Computing (Komputasi Awan) adalah :
1. Reduced Cost (penghematan biaya) : Pengguna teknologi cloud menghemat biaya dan lebih efisien
2. Increased Storage (peningkatan kapasitas penyimpanan) : Sebuah organisasi dapat menyimpan data lebih banyak dibandingkan pada private computer.
3. Highly Automated (mudah diotomatisasi) : Seorang developer tidak perlu khawatir terhadap software agar tetap up to date.
4. Flexibility (fleksibelitas) : Cloud Computing menawarkan lebih banyak lagi fleksibilitas dari metoda computing yang lama dan dengan mudah dapat berorientasi pada profit dan perkembangan yang cepat berubah.
5. More Mobility (mobilitas yang lebih) : Cloud dapat membuat manajemen dan operasional lebih gampang karena sistem pribadi atau dapat dengan mudah memonitor dan mengaturnya.
6. Allows IT to Shift Focus (mengubah titik focus) : Sebuah organisasi tidak perlu lagi mengkhawatirkan server yang harus di uptodate dan isu computing lainnya.
Kekurangan Cloud Computing :
1. Masih terdapat kekurangan transparasi
2. Keuntungan teknologi belum dapat diukur secara tepat
Sumber :
1. www.wikipedia.org
2. www.tekno.kompas.com
3. www.launk.wordpress.com
4. www.Herdi-50407415.blogspot.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar